Rabu, 20 Januari 2021

Membumikan GLN Gareulis Jabar

 Dimuat di Majalah Geliat Gemilang Edisi 5


 

Membumikan GLN Gareulis Jabar

Oleh Nina Rahayu Nadea

            Membumikan menurut KBBI V adalah menyimpan dalam tanah atau memasyarakatkan. Terkait dengan tulisan ini yang berjudul Membumikan GLN Gareulis Jabar mempunyai maksud memasyarakatkan Gerakan Literasi Nasional Gareulis Jabar. Lantas apa yang telah dilakukan GLN Gareulis Jabar itu sendiri dalam memasyarakatkan gerakan literasi?

            Diketuai oleh Yulia Yulianti di tingkat Jabar, GLN  Jabar semakin membumi. Semakin melebarkan sayap agar  kegitan literasi  dapat dijangkau semua lapisan masyarakat. Jika awalnya hanya menyentuh ranah kalangan pendidikan (siswa dan guru agar aktif menulis), kini cakupannya lebih luas. GLN Gareulis Jabar itu sendiri merupakan wadah gerakan literasi nasional yang melibatkan sekolah, masyarakat, keluarga. Gareulis Jabar sadar bahwa literasi bukan hanya sekadar pengembangan literasi di sekolah saja namun perlu ada cakupan lain yang satu sama lainnya saling menunjang agar tujuan literasi dapat  tercapai.

Masa pandemi bukan berarti langkah GLN Gareulis Jabar terhenti. Namun sebaliknya, semakin menggeliat. Banyaknya waktu di rumah harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk kegiata literasi. Menciptakan karya-karya atau pun mengadakan  beragam program yang dapat menambah pengetahuan masyarakat tentang literasi.

Sebagai langkah awal memasyarakatkan kegiatan ini adalah dengan diawali diklat  penggerak GLN Gareulis Jabar yang dihadiri para pegiat literasi tingkat Kota/Kab  selama tiga hari yakni, 24-26 Juli 2020 dilakukan secara daring dengan peserta yang mengikuti kegiatan ini  kurang lebih 400 peserta. Peserta mendapatkan sertifikat dengan durasi 32 jam. Acara diikuti 27 kota/kab di Jawa Barat. Yang mana dalam kegiatan ini disampaikan beragam materi baik puisi, pantun, haiku, artikel, opini, resensi buku, liputan. Para peserta pun diberi tugas membuat tulisan bebas  yang dikirim ke Majalah Geliat Gemilang (MGG) dengan batas waktu 1 minggu.

            Diikuti kegiatan lain yang dilakukan secara maraton baik itu sosialisasi melalui daring atau offline ke sekolah dalam kota maupun luar kota.  Saat ini GLN sedang menggerakan program yang menarik hati masyarakat agar mereka mempunyai jiwa yang literat. Salah satunya dengan mengadakan tantangan berkaitan dengan literasi;  membaca dan membuat resume dari 10 buku, membuat video mendongeng, membuat tulisan hasil karya literasi, memanfaatkan media cetak Majalah Pendidikan  Geliat gemilang (MGG) dll. Nantinya  akan ada penghargaan tantangan literasi berupa memperoleh sertifikat, penghargaan sebagai pelopor, penggerak, perintis. Selain itu bagi mereka yang beruntung akan mendapatkan  piagam penghargaan anugerah literasi  GLN Jawa Barat serta hadiah apresiasi literasi.

            Untuk memperlancar kegiatan ini, GLN Gareulis Jabar menggandeng berbagai pihak: Disdik Provinsi, Disdik Kota, Balai Bahasa, Tikomdik, Phi radio, Jabar bergerak, Majalah Geliat Gemilang, Dispusipda, Ikatan Pustakawan Indonesia,  AKSI (Asosiasi Kepala Sekolah Indonesia) semua dilakukan semata agar masyarakat sadar pentingnya berliterasi demi mewujudkan Kota Bandung khususnya umumnya cakupan yang lebih luas  agar masyarakat lebih literat.

Hal ini pula disampaikan oleh Siti Muntamah Oded dalam Webinar GLN Gareulis Jabar menuju Bandung Kota Literat Bermartabat, 29 September 2020. Umi menyebutkan bahwa untuk mewujudkan Kota Bandung yang unggul bukan hanya tata kota saja namun SDM yang akan dibangun secara khusus lebih kuat mulai ketaqwaan, life skil, potensi maupun literasi yang lebih luas.

Menciptakan masyarakat lebih literat, salah satunya dimulai dari keluarga. Hadirnya perpustakaan dalam keluarga yang diimbangi dengan adanya interaksi dapat meningkatkan jiwa yang literat. Bagaimana seorang ibu bisa menciptakan suasana anak gemar membaca karena perannya. Bagaimana seorang ayah bisa menarik minat baca anak-anak karena kebiasaan membaca. Interaksi yang dilakukan baik secara langsung atapun tidak langsung. Orang tua harus memberi teladan pada anak-anaknya hingga anak-anak mencintai buku dan gemar membaca buku. Itu sebab mengapa GLN Gareulis Jabar merangkul keluarga sebagai wadah literasi nasional.

 

Giat GLN Gareulis Jabar,

Untuk menyebar informasi dari GLN Gareulis Jabar, dilakukan road show mulai dari sosialisasi di Kab Sukabumi, 15 September 2020. Sosialisasi seri 1 GLN Gareulis Jabar melalui webinar dengan peserta Kepala Sekolah se-Jawa Barat. Acara sukses terlaksana  dengan menggandeng Asosiasi Kepala Sekolah Indonesia (APSI), 19 September 2020. Sosialisasi dengan TBM  (25 September 2020).

            Workshop penyusunan program literasi ke sekolah secara langsung. Dilakukan di SDN 065 Cihampelas (19 & 26 Oktober), SMKN 14 Bandung (16 September 2020). Selain dalam kota, dilakukan pula di luar kota misalnya workshop bersama SMA/SMK di Kab. Bandung  (1 Oktober 2020) dilanjutkan ke  Tasikmalaya, Cirebon, Kab Bekasi dan lain-lain.

Diklat pelatihan GLN Gareulis Jabar secara daring  17 Oktober 2020, dalam giat Diklat pelopor menulis memahat jejak peradaban. Salah satu materi adalah bagaimana meningkatkan keterampilan menulis. Diklat pelatihan GLN, dalam giat Diklat pelopor  (10 Oktober 2020). Dengan materi bagaimana  teknik merevieu buku. Peserta yang dilibatkan dalam giat ini adalah  koordinator kota/Kab (mereka mengerahkan peserta untuk menerima tantangan GLN). Diklat penggerak, 25 September 2020, tentang tantangan liteeasi GLN Gareulis Jabar

Talk show di Phiradio 23 september 2020

            Beragam kegiatan yang dilakukan GLN Gareulis Jabar satu buki nyata bahwa GLN begitu  peduli terhadap kegiatan litarasi. Membumikan GLN Gareulis Jabar kepada masyarakat. Yang patut diacungi jempol bahwa GLN gareulis jabar tidak hanya memberi ilmu secara teori saja namun langsung melakukan  prakteknya. Tinggal kita menyikapinya Beranikah menerima tantangan GLN Gareulis Jabar?***(ninarahayunadea@g.mail.com)

 

Penasaran dengan majalah ini? sila, isi link berikut 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar